Memahami Sistem Operasi Open Source dan Close Source

Sumber gambar: www.kaskus.co.id
Klik Saya πŸ™πŸ™πŸ™


Daftar Isi:

  1. Pengertian Software
  2. Pengertian Sistem Operasi
  3. Pengertian Sistem Operasi Open Source
  4. Keuntungan Dari Penggunaan Sistem Operasi Open Source
  5. Kekurangan dari Penggunaan Sistem Operasi Open Source
  6. Contoh Dari Software Free atau Open Source
  7. Pengertian Sistem Operasi Close Source
  8. Contoh Sistem Operasi Close Source
  9. Kelebihan Sistem Operasi Close Source
  10. Kekurangan Sistem Operasi Close Source
  11. Video Penjelasan & Pengenalan Sistem Operasi

Di dalam penggunaan teknologi komputer maupun smartphone, kita semua pastinya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya sistem operasi. Sistem operasi sendiri merupakan sebuah software yang mana berguna untuk mengatur jalannya atau mengatur kinerja yang ada pada sebuah komputer agar bisa digunakan dengan baik.

Tentunya juga seperti yang kita tahu bahwa banyak sistem operasi yang ada dan telah berkembang dan digunakan di berbagai platform pabrikan komputer atau smartphone, misalnya saja sistem operasi windows dan juga sistem operasi android yang sekarang telah berkembang sangat pesat.

Nah di dalam perkembangan serta penggunaannya, ternyata software biasa maupun sistem operasi mempunyai sebuah lisensi yang mana terdapat software yang penggunaannya bisa digunakan secara gratis dan bisa dikembangkan sesuai dengan keinginan kita sebagai pengembang dan ada juga software yang bersifat berbayar dan juga tidak bisa dimodifikasi atau dikembangkan.

Kedua hal tersebut biasa disebut dengan Open Source dan juga Close Source. Yang mana pada open source pembuat software mengizinkan pengguna untuk mengembangkan software dan sebaliknya jika dengan close source. Tentunya kedua hal ini memiliki pengertian dan juga penggunaan yang berbeda. Nah untuk lebih jelasnya, silahkan simak ulasannya berikut ini.


Pengertian Software


Dalam penggunaan komputer tentunya kita semua sudah tidak asing lagi dengan istilah software atau yang biasa juga kita sebut dengan perangkat lunak. Software merupakan sebuah bagian yang tidak terpisahkan dalam perangkat keras atau hardware. Pengertian software secara umum dapat diartikan sebagai sebuah kumpulan data-data elektronik yang tersimpan dan diatur oleh komputer yang berupa program atau instruksi untuk menjalankan dan mengeksekusi suatu perintah.

Dalam sebuah komputer, software bisa diibaratkan sebagai jiwanya komputer. Tanpa adanya software, sebuah komputer hanyalah seonggok barang mewah yang tidak mempunyai fungsi. Software adalah perangkat yang ada di dalam komputer yang tidak dapat kita sentuh dan tidak pula dapat kita lihat bentuk fisiknya. Namun, software ini dapat kita operasikan saat kita menggunakan komputer atau media elektronik lainnya. Maka dari itu, tidak berlebihan jika software adalah program yang menjalankan atau program yang dengannya, kita bisa mengatur jalannya komputer.

Fungsi software adalah sebagai sarana interaksi antara pengguna dan perangkat keras. Melalui software inilah, bahasa manusia diterjemahkan kedalam bahasa mesin, sehingga kita bisa mengatur mesin komputer dengan mudah. Software atau perangkat lunak bisa kita golongkan menjadi 3 macam, yaitu sistem operasi, software aplikasi dan juga software pemrograman.

Intinya, software merupakan sebuah hal yang sangat penting dalam penggunaan komputer guna mengatur kinerja dari semua hardware yang terdapat pada komputer tersebut dan juga sebagai penentu kinerja pada komputer tersebut baik atau tidak.

Pengertian Sistem Operasi


Sistem operasi (Operation System) adalah perangkat lunak (software) yang mengatur semua sumber daya dalam komputer. Sumber daya ini dapat berupa perangkat keras (hardware) maupun program aplikasi. Sistem operasi dapat digolongkan menjadi dua tipe, yaitu sistem operasi open source dan sistem operasi close source. Lalu apakah yang dimaksud dengan keduanya?
Lebih lanjut akan dijelaskan mengenai penggolongan sistem operasi sebagai berikut.[2]

Pengertian Sistem Operasi Open Source

Sumber gambar: dimensis.es
Open source adalah suatu istilah yang digunakan untuk software (perangkat lunak) yang membuka atau membebaskan source codenya dapat dilihat oleh pengunanya, dan membiarkan penggunanya dapat melihat bagaimana cara kerja dari software tersebut serta penggunanya juga dapat memperbaiki atau
mengembangkan software tersebut menjadi lebih baik lagi. [3]

Open source (kode program terbuka) dipopulerkan tahun 1998. Sejarah perangkat lunak open source lahir sejak kultur hacker berkembang di laboratorium-laboratorium komputer di universitas-universitas Amerika seperti Stanford, Berkeley, Carnegie Mellon, dan MIT pada tahun 1960-an dan 1970-an. Sistem operasi open source dinggap menguntungkan, khususnya oleh para pengguna open source.


Keuntungan dari Penggunaan Sistem Operasi Open Source


  • ​Banyak tenaga (SDM) yang berperan mengerjakan proyek
  • Kesalahan (bugs, error) lebih cepat ditemukan dan diperbaiki
  • Kualitas hasil lebih terjamin karena komunitas melakukan evaluasi
  • Lebih aman
  • Hemat biaya
  • Tidak mengulangi development

Kekurangan dari Penggunaan Sistem Operasi Open Source

  • Kurangnya SDM yang dapat memanfaatkan open source
  • Tidak adanya proteksi terhadap HAKI (Hak Atas Kecerdasan Intelektual).[4]

Contoh dari Software Free atau Open Source:


1. Linux

Linux saat ini, dapat digunakan untuk jaringan, pengembangan software, dan untuk pekerjaan sehari-hari. Kebebasan bagi programmer dan administrator jaringan dalam menggunakan linux, ialah kebebasan memperoleh kode sumber (source code) dan mengubahnya sesuai keinginan. Hal ini sendiri berimplikasi pada beberapa hal penting, yakni : keamanan dan dinamika. Karena sifatnya yang kompatible dengan UNIX maka linux bisa berinteraksi dengan sistem operasi lain seperti windows, Macintosh, netware dll

2. Apache

Apache sendiri dikeluarkan oleh NCSA yaitu NCSA HTTPd sekitar pada tahun 1995, yang merupakan turunan dari web server. Pada dasarnya Apache sendiri adalah “A PAtCHy” (patch) dan pengganti dari NSCA HTTPd.

3. Open Office.org

Open Office.org sendiri merupakan perangkat lunak yang termasuk open sorce karena siapapun dapat mengakses kode sumbernya dan dapat merubah kode sumbernya. OpenOficce.org bisa digunakan dengan sistem operasi windows dan linux.

4. Mozilla FireFox

Mozilla Firefox sendiri merupakan perangkat lunak open-source yang paling banyak digunakan. Dikarenakan Mozilla sendiri termasuk sebuah browser web yang kecil, cepat, dan simpel. Mozilla juga mempunyai kelemahan yaitu akan crash jika membuka halaman Web yang sangat besar serta memiliki JavaScript, namun hal ini telah diperbaiki. karena Mozilla bersifat open source maka kekurangan seperti diatas bisa diperbaiki dan dikembangkan.

5. MySql

Aplikasi MySql ini dapat berjalan disemua platform baik itu Linux maupun Windows, MySQL sendiri merupakan sebuah aplikasi yang dapat dipergunakan untuk membuat database yang bersifat terbuka atau open source. Yang merupakan program pengakses database yang bersifat networking sehingga bisa digunakan untuk aplikasi Multi User (Bisa digunakan oleh banyak Pengguna), MySQL merupakan
aplikasi yang sangat populer di kalangan para pengembang bahasa pemrograman PHP dan banyak digunakan untuk situs web, aplikasi web dan layanan online lainnya.


Pengertian Sistem Operasi Close Source

Sumber gambar: localdisksystem.blogspot.com
Close source merupakan kebalikan dari open source. Close source sendiri ialah suatu software yang kode sourcenya tidak dipublikasikan, contohnya ialah Microsoft Windows, (Bukan berarti kata closed source disini bahwa hanya Bill Gate saja yang mengetahui kode sumber dari OS Windows, dan hanya dia yang melakukan pengembangan sendirian sampai hari ini, akan tetapi kenapa masih dikatankan close soure? hal ini dikarenakan kode sourcenya tidak di publikasikan secara bebas dan hanya diketahui oleh pegawai-pegawainya saja atau hanya kelompok tertentu saja yang tahu, yang dalam hal ini hanya pihak perusahaan Microsoft).

Close Source juga merupakan salah satu software perangkat lunak yang dipublikasikan tanpa kode sumber. Secara umum, itu berarti hanya binari dari program komputer didistribusikan dan lisensi tidak memberikan akses ke program kode sumber. Kode sumber dari program tersebut bisa dianggap sebagai rahasia dagang perusahaan . Akses ke kode sumber oleh pihak ketiga umumnya memerlukan partai untuk menandatangani perjanjian non-disclosure.

Pada umumnya program komputer mempunyai lisensi atau Hak Cipta yang melindungi hasil ciptaan itu sendiri dari penggunaan yang tidak adil oleh orang lain. Akan tetapi kebanyakan lisensi yang ada sekarang ini khususnya untuk program komputer yang Close Source mencantumkan klausul-klausul yang menempatkan pembeli atau juga pengguna pada posisi yang sangat lemah.


Contoh Sistem Operasi Close Source


  • Operating System (Sistem Operasi), contohnya : Microsoft Windows.
  • Languages (Bahasa Pemrograman), contohnya : Visual Basic, ASP, dan Pascal.
  • Web Browser, contohnya : Internet Explorer.
  • Aplication (Aplikasi), contohnya : Adobe Photoshop, CorelDraw.
  • Office Suites (Aplikasi perkantoran), contohnya : Microsoft Office.
  • Server Aplication (Server), contohnya : ColdFusion, IIS.
  • Antivirus, contohnya : Norton Antivirus, McAfee.
  • Games, contohnya : FIFA, Winning Eleven, dan Spiderman.

Kelebihan Sistem Operasi Close Source

  • Adanya Dukungan Langsung Dari Pemilik Software
  • Interface Yang Familiar

Kekurangan Sistem Operasi Close Source

  • Tidak Bebas Dalam Mengembangkan Sistem
  • Rentan Terjadinya Pembajakan. [6]

Bagaimana sobat? Sekarang kalian sudah paham kan mengenai sistem operasi, khususnya sistem operasi Open Source dan sistem operasi Close Source yang dioperasikan dalam gawai kita semua. Nah, agar kalian lebih paham kalian bisa menonton video mengenai sistem operasi berikut, selamat belajar!



Sumber tulisan:
  1. http://www.martinrecords.com/technology/mengenal-software-open-dan-close-source-serta-kelebihan-dan-kekurangannya/
  2. http://computer-ciber.blogspot.com/2014/06/sistem-operasi-open-source-dan-close.html?m=1
  3. https://medium.com/@openclassacademy/mengenal-sistem-operasi-open-source-dan-close-source-99439beaa860
  4. https://www.google.com/amp/s/icutayutunur.wordpress.com/2016/04/20/pengertian-kelebihan-dan-kekurangan-close-source-dan-open-source/amp/
  5. https://www.masterpendidikan.com/2020/01/pengertian-open-source-dan-close-source-dan-contohnya.html
  6. http://www.martinrecords.com/technology/mengenal-software-open-dan-close-source-serta-kelebihan-dan-kekurangannya/

Komentar